KOLAKA – Sebanyak 458 peserta mengikuti Tasyakuran Dirosa (Wisuda) angkatan ke-III yang dirangkaikan dengan Seminar Al-Qur’an di Aula Remaja Sport Kolaka pada Ahad, 26 Januari 2025. Kegiatan ini mengusung tema “Al-Qur’an Solusi dan Inspirasi Hidup” dan diselenggarakan oleh Unit Pembinaan dan Pengembangan Pendidikan Al-Qur’an (UP3Q) Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Kolaka.
Acara ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada peserta yang telah menyelesaikan pembelajaran Dirosa dan mengikuti Munaqosyah (ujian). Sebagai bagian dari rangkaian acara, diadakan berbagai lomba seperti lomba nasyid, hafalan Qur’an, puisi, dan hafalan surah.

Ketua Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Kolaka, Ustadzah Nani Aguslian, SE, menyampaikan terima kasih kepada tamu undangan, panitia, dan peserta yang hadir. Beliau juga menyatakan bahwa wisuda ini merupakan langkah awal untuk terus belajar Al-Qur’an. “Ini adalah pintu untuk terus belajar Al-Qur’an,” ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh masyarakat, antara lain Ketua Muslimat NU, Ketua Aisyiah, Sekretaris BKMT, Ketua IWSS, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kolaka, Hj. Mineng Nurmaningsih, SH, MH. Dalam sambutannya, Hj. Mineng Nurmaningsih menyatakan bahwa metode Dirosa sangat efektif untuk memberantas buta aksara Al-Qur’an dan mendukung program pemberdayaan masyarakat di Kolaka.
“Metode Dirosa merupakan program yang sangat ideal dalam membasmi buta aksara Al-Qur’an dan dapat berkolaborasi dengan program pemerintah Kabupaten Kolaka dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” ujarnya.
Salah satu peserta tertua, Ibu Nursia yang berusia 75 tahun, mengungkapkan rasa syukur dapat mengikuti wisuda ini. “Tidak bisa ka ungkapkan rasa bahagiaku, bisa ikut ini Dirosa,” katanya.
Acara ditutup dengan prosesi tasyakuran dan pembagian hadiah kepada para pemenang lomba. Selain itu, kegiatan ini juga melahirkan empat halaqah Dirosa baru dari 47 peserta umum yang hadir sebagai pendamping dalam acara tersebut.
Laporan: Medikom MWD Kolaka
Editor: MAIM