Kolaborasi dalam Dakwah & Tarbiyah

KOLAKA – Beragam pemberitaan di media sosial masih sering menggunakan framing negatif, tidak terkecuali berita tentang kegiatan-kegiatan keislaman atau komunitas islam.

“Media Sosial hari ini banyak sekali framing-framing yang buruk,” kata Muhammad Adhan, Ketua Media Informasi dan Komunikasi (Medikom) Wahdah Islamiyah (WI) Sulawesi Tenggara. Hal tersebut diungkapkannya saat menjadi Narasumber Temu Insan Media WI se Kabupaten Kolaka, Sabtu (5/8/2023), di Gedung Serbaguna SDIT Wihdatul Ummah.

Ket: Muhammad Adhan, Ketua Media Informasi dan Komunikasi (Medikom) DPW Wahdah Islamiyah Sultra.
Sumber: Medikom DPD WI Kolaka

Menurutnya, framing negatif mengakibatkan adanya masyarakat yang salah paham bahkan antipati terhadap beberapa kelompok dan kegiatan islam.

Olehnya itu, lanjutnya, diperlukan hadirnya Jurnalis-jurnalis Muslim yang dapat meng-counter kondisi tersebut.

“Kita berharap dari kegiatan ini, banyak lahir jurnalis muslim yang bisa menyebarluaskan konten-konten positif sehingga citra islam menjadi baik di tengah masyarakat,” harapnya.

“Jurnalis Wahdah Islamiyah tidak hanya memberi informasi melalui beritanya, namun yang terpenting adalah informasi-informasi tersebut memuat nilai-nilai yang dapat mendidik dan jauh dari keburukan,” jelasnya.

Untuk diketahui, Kegiatan Temu Insan Media WI Kolaka ini dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai DPC WI se Kab. Kolaka.

Kegiatan berlangsung selama 2 (dua) hari yang diisi dengan pelatihan menulis berita Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kolaka.

Selain itu, pembuatan videografi bernuansa dakwah juga disajikan kepada para peserta.

Reporter : Muh. Ihsan
Editor : MAIM

Media Partners Dakwah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here